SELAMAT DATANG DI SMBC UMROH HAJI.

Kini hadir smbc umroh haji untuk melayani umroh dan haji plus.

SELAMAT DATANG DI SMBC UMROH HAJI.

Kini hadir smbc umroh haji untuk melayani umroh dan haji plus.

SELAMAT DATANG DI SMBC UMROH HAJI.

Kini hadir smbc umroh haji untuk melayani umroh dan haji plus.

SELAMAT DATANG DI SMBC UMROH HAJI.

Kini hadir smbc umroh haji untuk melayani umroh dan haji plus.

SELAMAT DATANG DI SMBC UMROH HAJI.

Kini hadir smbc umroh haji untuk melayani umroh dan haji plus.

Kamis, 08 September 2011

Pengertian Haji


Haji adalah rukun Islam yang kelima. Menunaikan ibadah haji adalah bentuk ritual tahunan bagi kaum muslim yang mampu secara material, fisik, maupun keilmuan dengan berkunjung ke beberapa tempat di Arab Saudi dan melaksanakan beberapa kegiatan pada satu waktu yang telah ditentukan yaitu pada bulan Dzulhijjah.
Secara estimologi (bahasa), Haji berarti niat (Al Qasdu), sedangkan menurut syara’ berarti Niat menuju Baitul Haram dengan amal-amal yang khusus.Temat-tempat tertentu yang dimaksud dalam definisi diatas adalah selain Ka’bah dan Mas’a (tempat sa’i), juga Padang Arafah (tempat wukuf), Muzdalifah (tempat mabit), dan Mina (tempat melontar jumroh).
Sedangkan yang dimaksud dengan waktu tertentu adalah bulan-bulan haji yaitu dimulai dari Syawal sampai sepuluh hari pertama bulan Dzulhijjah. Amalan ibadah tertentu ialah thawaf, sa’i, wukuf, mazbit di Muzdalifah, melontar jumroh, dan mabit di Mina.
Tahapan-tahapan Haji
Lokasi
Tanggal
Kegiatan
Mekah
8 Zulhijah (pagi)
Setelah berpakaian dan berniat Ihram, berangkat dari Mekah ke Mina atau langsung ke Arafah
Mina
8 Zulhijah (siang-malam)
Bermalam (mabit) di Mina sebelum berangkat ke Arafah
Mina – Arafah
9 Zulhijah (pagi-siang)
Berangkat ke Arafah setelah matahari terbit atau setelah sholat subuh
Arafah
9 Zulhijah (siang-sore)
·         Berdoa, dzikir, tasbih sambil menunggu waktu Wukuf  (pada siang hari)
·         Shalat Dzuhur dan Ashar dijama' qasar (Dzuhur 2 rakaat, Ashar 2    rakaat),  dilaksanakan pada waktu Dzuhur.
·         Tepat ketika matahari tengah hari bergeser (melewati jam 12 siang) ke ufuk terbenam,&nbsptibalah waktu Wukuf.
·         Laksanakan Wukuf dengan berdoa, dzikir, talbiyah, istighfar terus menerus dan berhenti saat Maghrib.
Arafah-Muzdalifah
9 Zulhijah (sore)
Setelah matahari terbenam, berangkat ke Muzdalifah. Sholat Maghrib nanti dilakukan di Muzdalifah (dijamak dengan sholat Isya)
Muzdalifah
9 Zulhijah
 (malam)
·         Sholat Maghrib dan Isya dijamak ta'khir
·         Mabit di Muzdalifah, paling tidak berhenti sebentar sampai lewat tengah malam.
·         Mengumpulkan 7 batu kecil utk melontar Jumrah Aqabah besok pagi
·         (setelah sholat Subuh pd tgl 10 Zulhijah)
·         Setelah sholat Subuh pd tgl 10 Zulhijah, berangkat ke Mina
Mina
10 Zulhijah
 (subuh)
·         Melontar Jumrah Aqabah 7 kali
·         Tahallul awal
·         Ke Mekah untuk melakukan Tawaf Ifadah, Sai dan Tahallul Qubra, bagi yang menginginkan
·         Harus berada kembali di Mina sebelum Maghrib
·         Mabit di Mina sampai lewat tengah malam.
Mina
11 Zulhijah
 (subuh-malam)
·         Melontar Jumrah Ula, Wustha dan Aqabah masing-masing 7 kali
·         Mabit di Mina, paling tidak sejak sebelum maghrib sampai lewat tengah malam
Mina
12 Zulhijah
 (pagi)
·         Melontar Jumrah Ula, Wustha dan Aqabah masing-masing 7 kali
·         Bagi yang Nafar Awal, kembali ke Mekah sebelum Maghrib dilanjutkan dengan Tawaf Ifadah, Sa'i serta Tahallul Qubra bagi yang belum
·         Bagi yang Nafar Tsani, mabit di Mina
Mina
13 Zulhijah
 (pagi)
·         Bagi yang Nafar Tsani
·         Melontar Jumrah Ula, Wustha dan Aqabah masing-masing 7 kali
·         Kembali ke Mekah
Mekah
13 Zulhijah
 (siang-malam)
·         Tawaf Ifadah, Sa'i dan Tahallul Qubra bagi yang belum.
·         Bagi yang sudah melakukan Sa'i sesudah Tawaf Qudum
·         (ketika baru tiba di Mekah) tidak perlu lagi melakukan Sa'i. Tinggal   melakukan Tahallul saja.
·         Tawaf dan Sa'i yang dilakukan juga berfungsi sebagai Tawaf dan Sa'i Umroh
·         Ibadah Umroh dan Haji Selesai.


Istilah (http://www.hajiumroh.com/istilah.php) è dibuat seperti website ini
Aqabah
salah satu tempat pelemparan jumrah, dengan nama jumrah Aqabah. (Tempat pelemparan jumrah lainnya adalah  Ula dan Wustha)
Arafah
Tempat jamaah haji melakukan Wukuf. Setiap tanggal 9 Zulhijah Arafah didatangi umat Islam seluruh dunia untuk melakukan Wukuf
Arbain
Kegiatan shalat wajib (5 waktu setiap hari) yang dilaksanakan berturut-turut selama 8 hari, sehingga total 40 kali sholat wajib di Masjid Nabawi Madinah
Babus Salam
Nama salah satu pintu masuk ke Masjidil Haram
Badar
Perang Badar, yang tetap dikenang sebagai peristiwa penting dalam sejarah Pengembangan Islam
Baitullah
Ka'bah disebut juga Baitullah.
Bier Ali
tempat Miqat (mulai memakai ihram). Terletak sekitar 12 kilometer dari kota Madinah
Binatang Hadyu
Binatang ternak
Dam
Denda bagi mereka yang melakukan pelanggaran ketentuan saat menunaikan Ibadah Haji atau Umroh
Fidyah
Denda yang dikenakan pada umat Muslim yang melakukan pelanggaraan saat ibadah. Dengan cara : Berpuasa, Memberi makan fakir miskin atau Menyembelih binatang kurban
Green Dome
Kubah Hijau yang terletak di area Masjid Nabawi. Di bawah Kubah Hijau ini terletak makam Nabi Muhammad s.a.w
Gua Hira
Gua tempat Nabi Muhammad s.a.w menerima wahyu pertama (Surat Al-Alaq, ayat 1-5). Gua ini terletak di Bukit/Jabal Nur.Sekitar 5 km di utara kota Mekah
Haji Ifrad
Ibadah Haji dengan cara melaksanakan Ibadah Haji dahulu kemudian Ibadah Umroh, dan diselingi Tahallul.
Haji Qiran
Ibadah Haji dengan cara melaksanakan Ibadah Haji dan Ibadah Umroh pada waktu bersamaan, tanpa diselingi Tahallul.
Haji Tamattu
Ibadah Haji dengan cara melaksanakan Ibadah Umroh dahulu kemudian Ibadah Haji, dan diselingi Tahallul
Hijir Ismail
Salah satu bagian dari Ka'bah. Hijir Ismail ini berbentuk setengah lingkaran, merupakan makam Nabi Ismail AS. dan juga Siti Hajar (ibunda Nabi Ismail AS).
Ifrad
Ibadah Haji dengan cara melaksanakan Ibadah Haji dahulu kemudian Ibadah Umroh, dan diselingi Tahallul
Ihram
Ihram ialah berniat untuk memulai mengerjakan Ibadah Haji atau Umroh, dengan mengucapkan lafazh niat (tidak hanya dalam hati).
Jamarat
kata jamak dari Jumroh.
Jumrah
Tempat pelemparan, yang yang didirikan utk memperingati saat Nabi Ibrahim digoda oleh setan agar tidak melaksanakan perintah Allah SWT.
Kiswah
Penutup Ka'bah. Pada Kiswah dihiasi tulisan ayat suci Al Qu'an yang disulam.
Lafazh Niat Haji
Labbaik Allahumma Hajjan
Lafazh Niat Umroh
Labaik Allahumma Umrotan
Mabit
Bermalam beberapa hari atau berhenti sejenak untuk mempersiapkan pelaksanaan melontar jumroh.Mabit dilakukan di Muzdalifah dan Mina.
Miqat
tempat atau waktu untuk memulai berniat ihram
Miqat Makani
Miqat berdasarkan peta atau batas geografis.
Multazam
dinding yang terletak diantara Hajar Aswad dan pintu Ka'bah.Merupakan tempat yang sanqat dianjurkan untuk berdoa (Insya Allah do'a yang diminta akan dikabulkan oleh Allah SWT).
Nafar Awal
Disebut Nafar Awal, jika jama'ah meninggalkan Mina pada tgl 12 Zulhijah. Disebuat Nafar Awal krn jamaah lebih dulu meninggalkan Mina,utk kembali ke Mekah dan hanya melontar jumroh 3 hari.Total kerikil yang dilontar jamaah Nafal Awal adalah 49 butir.
Nafar Tsani
Disebut Nafar Tsani atau Nafar Akhir jika jamaah melontar jumroh selama 4 hari (tgl : 10,11,12 dan 13 Zulhijah).Sehingga jumlah batu yang dilontar 70 kerikil.Jamaah baru meninggalkan Mina tgl 13 Zulhijah.
Qiran
: Ibadah Haji dengan cara melaksanakan Ibadah Haji dan Ibadah Umroh pada waktu bersamaan, tanpa diselingi Tahallul.
Rukun Haji
kegiatan yang harus dilakukan dalam Ibadah Haji.Jika tidak dikerjakan maka Hajinya tidak syah
Sa'I
Berjalan kaki atau lari-lari kecil antara Bukit Safa dan Bukit Marwah. Dengan total 7 kali
Sunat Haji
Sunat (tidak wajib) pada Ibadah Haji
Sunat Umroh
sunat (tidak wajib) pada Ibadah Umroh
Tahallul
mencukur seluruh rambut atau memotong sedikit rambut.Dengan tahalul berarti sudah bebas dari larangan-larangan saat ihram ibadah Haji atau Umroh.
Talang Emas
Talang Emas (Mizhab) yang terdapat pada Ka'bah.Posisi Talang Emas ini terletak di atas Hijir Ismail.
Talbiya
Bacaan Talbiyah : Labbaik Allahumma labbaik, labbaik laa Syariika laka labbaik, innal hamda wan ni'mata laka wal mulk laa syariika lak.
Tamatt :
Tahapan Haji, dimana mendahulukan Ibadah Umroh dahulu, diikuti dengan ibadah haji pada bulan Haji
Tawaf :
Mengelilingi Ka'bah sebanyak 7 putaran. Dengan posisi Ka'bah berada di sebelah kiri orang yg melakukan Tawaf.Tawaf dimulai dari Hajar Aswad dan berakhir di Hajar Aswad juga.(Tawaf dilakukan dlm keadaan suci dari hadats dan najis)
Tawaf Ifadah
disebut juga Tawaf Rukun.Merupakan salah satu rukun haji yang harus dilaksanakan sendiri.Jika tidak dilaksanakan, hajinya dinyatakan batal
Tawaf Qudum 
Tawaf Salam atau Tawaf Selamat Datang saat baru tiba di Makkah
Tawaf Wada
Merupakan Tawaf perpisahan yang dilakukan ketika akan pulang ke tanah air masing-masing
Wajib Haji
kegiatan yang harus dilakukan padaIbadah Haji, jika tidak dikerjakan harus membayar dam (denda)
Wukuf :
berdiam di Arafah pada tanggal 9 Zulhijah.Terhitung mulai tergelincir matahari sampai matahari terbenam (maghrib).Wukuf merupakan salah satu rukun haji.Jika wukuf tidak dilaksanakan maka hajinya tidak syah.
 Zam-zam
Air yang berasal dari Mata air Zamzam yang terletak di dekat Ka'bah

Indikator Haji Mabrur


Beberapa Indikator Haji Mabrur al :

A. Indikator Saat Ibadah Haji
  1. Motivasi atau niat Ibadah Haji, ikhlas semata-mata mengharap ridha Allah SWT.
     
  2. Proses pelaksanaan sesuai dengan contoh ibadah Rasulullah saw. dimana syarat, rukun wajib (bahkan sunat) ibadah tersebut terpenuhi.
     
  3. Biaya untuk ibadah tersebut diperoleh dengan cara yang halal.
     
  4. Dampak dari ibadah haji positif bagi pelakunya, yaitu adanya perubahan kualitas perilaku ke arah yang lebih baik dan lebih terpuji.

B. Indikator Setelah Ibadah Haji
  1. Patuh melaksanakan apa yang diperintahkan oleh Allah SWT, patuh melaksanakan sholat, konsekuen membayar zakat, sungguh-sungguh membangun keluarga sakinah mawaddah dan wa rahmah, selalu rukun dengan sesama umat manusia, sayang kepada sesama makhluk Allah SWT.
  2. Konsekuen meninggalkan apa yang dilarang oleh Allah SWT, terutama dosa-dosa besar, seperti syirik, riba, judi, zina, khamr, korupsi, membunuh orang, bunuh diri, bertengkar, menyakiti orang lain, khurafat, bid'ah dsb.
     
  3. Gemar melakukan ibadah wajib, sunat dan amal shalih lainnya serta berusaha meninggalkan perbuatan yang makruh dan tidak bermanfaat.
     
  4. Aktif berkiprah dalam memperjuangkan, menda'wahkan Islam dan istiqamah serta sungguh-sungguh dalam melaksanakan amar ma'ruf dengan cara yang ma'ruf, melaksanakan nahi munkar tidak dengan cara munkar.
     
  5. Memiliki sifat dan sikap terpuji seperti sabar, syukur, tawakkal, tasamuh, pemaaf, tawadlu dsb.
     
  6. Malu kepada Allah SWT utk melakukan perbuatan yang dilarang-Nya.
  7. Semangat dan sungguh-sungguh dalam menambah dan mengembangkan ilmu pengetahuan terutama ilmu-ilmu Islam.
     
  8. Bekerja keras dan tekun untuk memenuhi keperluan hidup dirinya, keluarganya dan dalam rangka membantu orang lain serta berusaha untuk tidak membebani dan menyulitkan orang lain.
     
  9. Cepat melakukan taubat apabila terlanjur melakukan kesalahan dan dosa, tidak membiasakan diri proaktif dengan perbuatan dosa, tidak mempertontonkan dosa dan tidak betah dalam setiap aktivitas berdosa.
     
  10. Sungguh-sungguh memanfaatkan segala potensi yang ada pada dirinya untuk menolong orang lain dan menegakkan "Izzul Islam wal Muslimin".

Tips Pelaksanaan Ibadah Haji

Tips Bugar Saat Ibadah
  • Latihan jalan sebelum berangkat (jika mampu minimal 7 km, seminggu satu kali)
  • Kurangi kegiatan yang tak perlu
  • Istirahat dan tidur cukup
  • Makan bergizi dan teratur
  • Membawa obat-obatan yang biasa dipakai di tanah air

Tips hindari sakit Batuk
  • Bawa pakaian hangat
  • Gunakan penghangat leher
  • Bawa obat-obatan yang biasa dipakai di tanah air
  • Jangan minum dingin
Tips hindari Influenza
  • Imunisasi
  • Jaga kebersihan
  • Istirahat cukup
  • Makan buah dan sayur
  • Pakai masker
 Tip menahan dingin
  • Siapkan pakaian hangat di tas tentengan
  • Pakai baju hanoman
  • Pakai krim pelembab
  • Sering minum
  • Banyak makan buah
Tips barang bawaan 
  • Alas kaki
  • Kantung kain untuk menyimpan alas kali, payung, dsb
  • Kantung kain untuk membawa batu kerikil saat lempar jumrah
  • Semprotan air
  • Kaca mata hitam pakai tali pengikat di leher
  • Masker
  • Handuk kecil
  • "Topi Joshua"
  • Tas ransel
  • Peniti
  • Alat tulis
  • Buku
  • Tustel
  • Krim pelembab
Tips Membawa Barang
  • Barang bawaan maksimal 35 kg
  • Barang yang dipakai di perjalanan masukkan ke tas tentengan
  • Jangan membawa barang-barang yang terlarang
  • Ikat koper dengan rapi
  • Tandai koper dengan tanda tertentu

Awas copet
Kawasan sekitar Masjidil Haram, ada tiga titik rawan yang harus diwaspadai para jamaah karena rawan kecopetan:
  • Daerah sekitar pelataran masjid
  • Seputaran Ka'bah dan
  • Tempat Tahalul (Marwah).
Tips Saat Tawaf Qudum
Saat Tawaf qudum (selamat datang) dilakukan tak lama setelah jamaah tiba di Makkah. Karena masih lelah setelah perjalanan, dan banyak jamaah yang belum mengenali lokasi akibatnya banyak yang tersesat, maka usahakan membuat kelompok kecil dan jangan sampai terpisah.
Tips Agar tak Tersesat
  • Hafalkan lokasi pondokan
  • Catat nomor telepon dan atau alamat pondokan dan dibawa saat meninggalkan pondokan
  • Berangkat dengan rombongan
  • Bila terpisah dari rombongan, ikut rombongan jamaah RI lainnya
  • Cari petugas haji
  • Bawa tanda pengenal
  • Jamaah yang yang berusia lanjut (lansia) lebih baik didampingi oleh yang lebih muda.

Tips masuk masjid agar tak tersesat
  • Datang ke masjid minimal setengah jam sebelum waktu shalat
  • Ingat nomor atau nama pintu masuk, kenali seperlunya
  • Bawa kantong kain untuk menyimpan alas kaki, payung dan sebagainya, dan bisa dibawa saat sholat.
  • Sebelum masuk masjid buat janji di mana akan bertemu jika ingin pulang bersama.
  • Jangan lupa juga janji pukul berapa bertemu. 
  • Tempat berkumpul bisa dipasangi bendera rombongan tinggi-tinggi agar mudah dilihat dari kejauhan.
  • Membuat identitas unik rombongan, bisa dengan selempang, slayer, atau pita di jilbab.

Tips Mencium Hajar Aswad
  • Ambil waktu yang kondisi sekitar ka'bah tidak terlalu padat
  • Pastikan fisik kuat
  • Jangan bawa barang berharga
  • Pastikan cara berpakaian ihram benar dan kuat
  • Jangan gunakan joki
  • Tidak lama-lama
  • Hindari menyakiti sesama jamaah

Tips Tawaf dan Sai`
  • Hafalkan do'a-do'a singkat, jangan disibukkan dengan catatan
  • Berangkat dalam rombongan
  • Makan sebelum berangkat
  • Buat kelompok kecil
  • Sepakati lokasi pertemuan
  • Hindari waktu padat
  • Pindah ke lantai dua dan tiga jika padat
 Tips Menyimpan Uang
  • Tukarkan dengan uang pecahan
  • Jangan letakkan uang di satu tempat
  • Jangan buka dompet di tempat umum
  • Titipkan di safety box jika banyak
  • Ke masjid bawa uang secukupnya
Tips di Pondokan
  • Mandi 2-3 jam sebelum waktu shalat
  • Jangan naik lift sendiri
  • Simpan barang di tempat aman
  • Matikan peralatan listrik jika pergi
  • Matikan peralatan masak jika pergi
  • Kenali lokasi pondokan dari jarak jauh maupun dekat
  • Buat denah pondokan

Kebugaran saat ibadah haji
  • Makan makanan yang mengandung gizi seimbang, banyak serat dan tak banyak mengandung lemak.
  • Istirahat yang cukup. Para calon haji, kalau sudah berada di Masjidil Haram, inginnya terus-menerus melakukan ibadah tanpa memikirkan istirahat. Hal ini bisa menyebabkan jamaah haji jatuh sakit.
  • Olahraga ringan setiap pagi

Tip Shalat di Masjid Nabawi
  • Gunakan pakaian hangat ketika berangkat
  • Datang setelah pukul 03.00 (pk 03.00 masjid baru dibuka)
  • Hindari shalat di pelataran masjid
  • Ingat nomor rak sandal

Tips nyaman beribadah
  • Jangan tergantung pembimbing
  • Mantapkan tata cara berhaji
  • Hafalkan doa-doa
  • Buat kelompok kecil

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More